Komentar
Kegiatan ini merupakan bagian dari Program Usaha Kesehatan Sekolah (UKS), yang dilaksanakan melalui kerja sama dengan Puskesmas dan Dinas Kesehatan. Imunisasi tersebut menyasar infeksi HPV yang menjadi penyebab utama kanker serviks pada perempuan.
Kepala sekolah Supriyadi Usman menyatakan bahwa pelaksanaan imunisasi ini merupakan langkah konkret dalam upaya melindungi remaja putri dari risiko penyakit serius di masa depan.
"Imunisasi HPV merupakan bentuk investasi kesehatan jangka panjang. Pencegahan sejak dini akan lebih efektif dibandingkan pengobatan ketika sudah terkena", ungkapnya.
Sebelum imunisasi dilakukan, pihak sekolah bersama tim medis menyampaikan edukasi seputar pentingnya vaksinasi HPV serta bahaya kanker serviks. Edukasi ini dikemas dalam bentuk sosialisasi yang komunikatif agar mudah diterima oleh para peserta didik.
"Sosialisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran para siswi akan pentingnya menjaga kesehatan reproduksi dan memahami risiko yang bisa muncul jika abai terhadap pencegahan", lanjut Supriyadi.
Menurutnya, kegiatan ini juga menjadi wujud kepedulian sekolah terhadap kesehatan masyarakat secara umum, dan diharapkan bisa menggugah kesadaran lebih luas.
"Kami berharap kegiatan ini tidak hanya berdampak bagi siswa, tapi juga dapat menjadi pemicu bagi orang tua dan masyarakat untuk lebih peduli terhadap upaya pencegahan kanker serviks", pungkasnya.
Imunisasi HPV ini disambut antusias oleh para siswi, menunjukkan efektivitas pendekatan edukatif yang dilakukan. Melalui program ini, pihak sekolah berharap bisa menjadi inspirasi bagi institusi pendidikan lainnya dalam mendukung kesehatan remaja dan membangun generasi yang lebih sehat. (Nal)